"Perkembangan TIK Di Sekolahku"

Seiring dengan berkembangnya zaman, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) tak lekang oleh waktu yang terus silih berganti. penemuan - penemuan teknologi semakin tumpah ruah di dunia. Tak lekang dengan negara lain, di Indonesia pun membuat membuat teknologi yang tak kalah canggih dengan Negara-negara tetangga seperti Jepang dan Cina.
Baru-baru ini sekolah di Pulau Jawa telah dapat merangkai mobil sendiri meskipun alat yang digunakan masih menggunakan produk dari perusahaan.


Seiring dengan perkembangan teknologi tersebut, sekolahku juga tak kalah saing dengan sekolah lain. Meskipun masih dalam tahap perkembangan tetapi tahun ini Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sedikit mengalami kemajuan dengan penggunaan TIK dengan tahun lalu. Di sekolahku SMA PGRI 5 Palembang (GRIMA sebutan akrabnya) walaupun metode pembelajaran masih menggunakan cara lama proses belajar mengajar dengan menggunakan papan tulis bewarna putih, tak menyurutkan siswanya (kami) mencari informasi seputar pengetahuan dengan menggunakan teknologi computer.

Banyak yang bilang bahwa sekolah kami masih kurang dalam Teknologi. Namun, kami selaku siswanya memiliki potensi maupun bakat sendiri untuk bersaing di era globalisasi ini. Tahun lalu, tugas pelajaran yang bermata pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) belajar hanya terpaku pada teori yang ada pada buku yang disiapkan dari sekolah dan sesekali masuk ke lab.komputer. meskipun lab.komputer disekolahku yang digunakan kecil hanya ± 15 Komputer, namun tak menyurutkan siswa untuk belajar dan membawa dampak positif meskipun dalam satu kelas harus belajar dalam lab.komputer secara rule bergiliran.

Agar mereka (kakak kelas) tak ketinggalan dengan mata pelajaran di sekolah dengan sekolah lain, guru TIK tak habis akal untuk memajukan anak didiknya untuk tumbuh dengan anak yang pintar dengan melakukan jam tambahan di luar jam sekolah.

Beda dengan tahun ini, meskipun metode pembelajaran tetap sama dengan menggunakan papan tulis, namun tahun ini tuga syang diberikan oleh guru mata pelajaran TIK sedikit mengalami perubahan dengan menggunakan jaringan internet. Misalnya saja pada saat tugas mengedit foto sendiri dengan menggunakan program photoshop dikumpul melalui jaringan internet.

Saat ini juga SMA PGRI 5 Palembang pada saat tugas tahunan pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) memiliki warna tersendiri dari tugas pembelajaran dari mata pelajaran lainnya. Dengan membuat kelompok dari siswa untuk membahas salah satu bab yang dipelajari untuk disampaikan dalam bentuk berita secara langsung seperti menjadi seorang reporter. Meskipun bukan bagian dari pembelajaran PKn namun ini dapat membuktikan bahwa pemanfatan TIK sangat diperlukan.

Bertambahnya tahun membuat adik kelas tak mau kalah saing dengan kakak kelasnya. Pada saat Pelepasan Sswa-Siswi SMA PGRI 5 Palembang Tahun 2011-2012 kemarin (12/5) mereka (adik kelas) membuat sebuah video almamater atau saat-saat kelas XII IPA maupun IPS semasa Putih Abu-Abu. Video yang dibuat tidak diajarkan disekolah namun, mereka mampu untuk membuat video tersebut dengan sempurna dalam artian dapat menyentuh hati siswa siswi kelas XII IPA & IPS.

Semoga apa yang disampaikan pada artikel ini membawa manfaat dan memotivasi tersendiri bahawa semua yang tidak mungkin bias dilakukan dengan “Kerja Keras dan disertai Do’a”. dan juga semoga kedepannya SMA GRIMA terus melakukan penegmbangan dan perbaikan dalam kemajuan Teknologi  Informasi dan Komunikasi disekolah secara sehat agar proses belajar mengajar menjadi lebih efektif. Tidak lupa juga untuk teman-teman sekiranya dapat membuat inovasi baru kedepannya.

Kami selaku penulis artikel ini berharap banyak sekiranya apabila ada penulisan yang salah dalam tanda baca maupun kosa kata yang belum benar untuk dapat membenarinya. Kritik dan Saran dari berbagai pihak kami sambut dengan senang hati.


“Kalo Wong Palembang tu ngomongnyo jangan sungkan-sungan ngsih kretek dan pendapetnyo yang pedes-pedes :D”